Rampung Ontime, Ini Hasil TMMD Kelurahan Kuryos

PEKALONGAN – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2025 yang dilaksanakan di Kelurahan Kuripan Yosorejo (Kuryos), Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan, resmi ditutup pada Kamis, 20 Maret 2025.

Penutupan tersebut ditandai dengan penandatanganan berita acara dan penyerahan naskah hasil program TMMD dari Dandim 0710/Pekalongan, Letkol Inf Rizki Aditya, kepada Pemerintah Kota Pekalongan yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Rudiyanto. Acara berlangsung di Lapangan Kuryos.

Selama sebulan pelaksanaan, TMMD Sengkuyung Tahap I tahun ini berhasil menyelesaikan seluruh target sasaran, baik sasaran fisik maupun non-fisik, dengan pencapaian 100 persen. Program ini dilaksanakan sejak 19 Februari hingga 20 Maret 2025.

Dandim Letkol Inf Rizki Aditya mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan pelaksanaan program TMMD di Kelurahan Kuripan Yosorejo, yang berjalan sesuai rencana.

Sasaran fisik yang dicapai meliputi pengaspalan jalan di empat segmen dengan rincian sebagai berikut: segmen I panjang 54,5 meter dengan lebar 3,2 meter, segmen II panjang 45 meter dengan lebar 3,2 meter, segmen III panjang 23 meter dengan lebar 4 meter, dan segmen IV panjang 37,5 meter dengan lebar 4 meter.

BACA JUGA:  Program Padat Karya 2025 di Bantul Gelontorkan Anggaran Rp 20 Miliar

“Sementara itu, sasaran non-fisik mencakup penyuluhan Wawasan Kebangsaan (Wasbang), penyuluhan mengenai penyalahgunaan narkoba, penanggulangan bencana, dan pola asuh anak,” terang Dandim Rizki.

Diharapkan, hasil pekerjaan fisik dari program TMMD ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat, khususnya dalam mengurangi dampak banjir yang sering melanda wilayah tersebut.

Selama pelaksanaan, masyarakat menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam terlibat dan mendukung program ini.

“Saya berharap apa yang telah kita bangun dapat dijaga dan dirawat bersama, agar masa pakainya lebih panjang dan bermanfaat bagi masyarakat,” pesan Dandim Rizki.

Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Rudiyanto, memberikan apresiasi atas kerjasama yang solid antara jajaran TNI Kodim 0710/Pekalongan dan masyarakat setempat. Kerja keras bersama ini menurutnya, berhasil menyelesaikan sasaran fisik dan non-fisik TMMD, dengan fokus utama pada perbaikan infrastruktur jalan.

“Program TMMD ini menjadi bukti nyata kolaborasi yang kuat antara pemerintah, TNI, dan masyarakat dalam meningkatkan infrastruktur serta kesejahteraan di Kota Pekalongan,” ujar Rudiyanto.

Dia juga menilai bahwa selain meningkatkan infrastruktur wilayah, program ini memberikan manfaat besar dari segi non-fisik, seperti penyuluhan yang meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap Wawasan Kebangsaan, bahaya penyalahgunaan narkoba, penanggulangan bencana, dan pola asuh anak yang baik.

BACA JUGA:  Polda Jateng Tangkap Pelaku Pembunuhan di Demak dan Perampokan di Kendal

“Semua ini memberikan dampak positif bagi keberlanjutan hidup masyarakat,” pungkasnya. ***

Kermit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *