Ketua Rabithah Alawiyah Jateng-DIY Kutuk Tindakan Kekerasan Kelompok Anarko Saat May Day 2025 di Semarang

SEMARANG – Insiden penyekapan anggota kepolisian oleh kelompok yang diduga menganut paham anarko saat pengamanan aksi Hari Buruh Internasional (May Day) pada 1 Mei 2025 di Kota Semarang menuai keprihatinan dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Ketua Rabithah Alawiyah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Habib Abu Bakar bin Ahmad Al Attas.

Dalam pernyataan video yang beredar, Habib Abu Bakar sebagai Ketua Rabithah Alawiyah menyayangkan aksi kekerasan yang mencoreng semangat damai peringatan Hari Buruh.

Dirinya menyoroti kelompok tertentu yang dianggap menyusupi demonstrasi dan melakukan tindakan yang melanggar hukum, termasuk penyekapan terhadap personel Polri yang sedang bertugas.

“Kami sangat prihatin atas insiden yang terjadi. Hari Buruh seharusnya diperingati dengan damai, bukan dengan kekerasan apalagi menyandera petugas yang sedang menjalankan tugas pelayanan dan pengamanan,” ujar Habib Abu Bakar.

Ia menambahkan bahwa aksi brutal seperti ini tidak sejalan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan prinsip penyampaian aspirasi secara santun. Habib Abu Bakar berharap agar kejadian serupa tidak kembali terjadi, baik di Jawa Tengah maupun daerah lainnya di Indonesia.

“Aspirasi masyarakat adalah hak, namun harus disampaikan secara beradab dan damai, bukan dengan cara yang merugikan sesama,” pungkasnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Tengah menyatakan keprihatinan serupa. Ia menegaskan bahwa tindakan penyanderaan terhadap aparat penegak hukum akan ditindak secara tegas.

“Tindakan kelompok Anarko yang menyandera anggota Polri saat pengamanan aksi demonstrasi adalah pelanggaran serius dan akan kami tindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku,” tegas Kabid Humas Polda Jateng pada Senin (5/5/2025).

Polda Jawa Tengah saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap insiden tersebut guna mengungkap pelaku dan motif di balik kerusuhan yang terjadi saat peringatan May Day 2025 di Semarang. ***

Kermit

Berita terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *