Banjir Bandang Landa Dua Kecamatan di Pohuwato Gorontalo, Dua Meninggal Dunia

Gorontalo, E Channel.co.id – Bencana banjir bandang melanda Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, pada Jumat (20/6), sekitar pukul 22.00 WITA. Dua orang warga meninggal dan ratusan rumah serta fasilitas umum terendam banjir.


Banjir bandang terjadi setelah hujan lebat mengguyur wilayah tersebut sejak sore hingga malam hari. Sungai yang melintasi beberapa kecamatan di Pohuwato meluap sangat cepat, membawa material lumpur, kayu, serta puing bangunan, dan menerjang permukiman warga.
Informasi yang dikutip dari laman remsi pohuwatokab.go.id, menyebutkan dua wilayah yang terdampak banjir cukup parah adalah wilayah Kecamatan Wanggarasi dan Kecamatan Lemito.

Akibat luapan Sungai Tuweya, dua warga Desa Tuweya, Kecamatan Wonggarasi meninggal dunia akibat terseret arus banjir. Korban yang berhasil diidentifikasi adalah Yance Munu (36) dan Larastiari Lakoro (14).


Banjir juga memaksa sebagian besar warga mengungsi ke daerah pegunungan demi menyelamatkan diri. Sabtu siang air telah mulai surut, namun suasana trauma masih terasa di tengah masyarakat. Belum lagi banjir yang terjadi pada malam hari di tengah padamnya listrik.

BACA JUGA:  Polda Sumut Gelar Kampanye " Rise and Speak", Dorong Budaya Berani Bicara Lawan Kekerasan

Tim E channel.Co.Id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *