Yogyakarta – Para dosen dan ASN di lingkungan Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar aksi unjuk rasa di Gedung Balairung UGM, Yogyakarta, pada Rabu siang. Mereka menuntut pencairan tunjangan kinerja yang hingga kini belum dibayarkan, meskipun hak tersebut sudah tertunda sejak tahun 2020.
Aksi ini dipimpin oleh Serikat Pekerja Fisipol UGM dan berlangsung di tengah kekhawatiran bahwa kebijakan efisiensi anggaran negara akan semakin menyulitkan pencairan tunjangan tersebut. Para demonstran menyebutkan bahwa tunjangan kinerja yang biasanya bernilai rata-rata lima juta rupiah per bulan kini terancam tidak dapat dicairkan dalam waktu dekat.
Amalinda, seorang dosen Fisipol UGM, mengungkapkan keresahannya terhadap kebijakan pemerintah yang berdampak langsung pada kesejahteraan para pengajar dan ASN di lingkungan Kemendikbudristek.
Meskipun begitu, para pengunjuk rasa berjanji akan terus menggelar aksi serupa hingga tuntutan mereka terkait pencairan tunjangan kinerja dapat terealisasi.
Sampai saat ini, belum ada respons resmi dari pihak universitas atau pemerintah terkait tuntutan ini. Para demonstran berharap ada solusi yang cepat agar tunjangan mereka dapat segera cair.
Laporan Tim E Channel TV dari Sleman, Yogyakarta.
