Magelang – Puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tingkat Kabupaten Magelang berlangsung meriah dengan gelaran fashion show yang melibatkan para wartawan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Magelang. Acara ini digelar di objek wisata Ketep Pass, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, pada Senin (10/02).
Dalam fashion show ini, para jurnalis tampil mengenakan batik khas Kabupaten Magelang, hasil karya 30 perajin batik yang tergabung dalam Klaster Batik Kabupaten Magelang. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mendorong kemandirian ekonomi para perajin batik lokal serta mempromosikan batik Magelang, khususnya Batik Kalpriksa atau motif Pohon Kehidupan, yang sejalan dengan tema HPN tahun ini: Pers Mendorong UMKM untuk Kemandirian Ekonomi.
Ketua Panitia HPN Kabupaten Magelang, Naila Nihayah, mengungkapkan bahwa fashion show ini bukan hanya sekadar ajang hiburan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan nyata insan pers terhadap perkembangan UMKM lokal.
“Kami ingin menunjukkan bahwa batik bisa digunakan dalam berbagai kesempatan, baik formal, semi-formal, maupun dalam kegiatan jurnalistik di lapangan,” ujar Naila.
Senada dengan itu, Ketua Klaster Batik Kabupaten Magelang, Hayati Siswiningrum, mengapresiasi keterlibatan wartawan dalam mempromosikan batik daerah.
“Dukungan dari media ini sangat berarti bagi para perajin. Kami berharap semakin banyak masyarakat yang mengenal dan menggunakan batik khas Magelang,” kata Hayati.
Selain fashion show, puncak peringatan HPN di Kabupaten Magelang juga diisi dengan kegiatan penanaman bibit pohon dan pelepasan burung. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung konservasi lingkungan di kawasan wisata lereng Gunung Merapi.
Dengan adanya rangkaian acara ini, diharapkan sinergi antara insan pers dan UMKM semakin kuat, serta kesadaran akan pelestarian lingkungan semakin meningkat.
Nurul Abadi | Magelang Jawa Tengah
