KARANGANYAR – Ketersediaan gas elpiji bersubsidi ukuran tiga kilogram di Karanganyar dipastikan aman selama bulan puasa Ramadhan hingga Lebaran mendatang.
PT Pertamina menjamin pasokan gas elpiji untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah tersebut. Bahkan, Pertamina berencana untuk menambah kuota penyaluran gas elpiji tiga kilogram sepekan menjelang Lebaran.
Keterangan ini disampaikan oleh Hanif Pradipta Nur, SBM Yogyakarta Tujuh Gas PT Pertamina, saat melakukan inspeksi mendalam (sidak) ke Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) Macanan, Karanganyar, pada Rabu, 5 Maret 2025.
Dalam sidak tersebut, Hanif memastikan bahwa pasokan gas elpiji bersubsidi akan tetap stabil menjelang Lebaran, meskipun ada peningkatan permintaan yang biasanya terjadi pada periode tersebut.
Hanif juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus bersinergi dengan bagian perekonomian Pemerintah Kabupaten Karanganyar untuk memastikan ketersediaan gas elpiji ukuran tiga kilogram.
Koordinasi yang baik antara Pertamina dan pemerintah daerah menjadi kunci untuk menjaga agar distribusi gas elpiji tepat sasaran dan tidak terjadi kelangkaan di masyarakat.
Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD Karanganyar, Latri Listyowati, menegaskan bahwa ketersediaan gas subsidi harus dapat memenuhi kebutuhan masyarakat tanpa ada kelangkaan.
Lebih lanjut Latri menambahkan, meskipun pada beberapa waktu lalu terjadi keterlambatan dalam penyaluran gas subsidi akibat cuaca buruk, ia berharap hal tersebut tidak terjadi lagi menjelang Lebaran.
“Ketersediaan gas harus aman, masyarakat tidak boleh kekurangan, terutama menjelang Lebaran,” ujar Latri.
Anggota Komisi B DPRD Karanganyar, Wawan Pramono, yang turut hadir dalam sidak tersebut, juga menyatakan hal senada.
Ia menyampaikan bahwa berdasarkan hasil inspeksi, ketersediaan elpiji tiga kilogram di Karanganyar dipastikan aman hingga Lebaran.
Wawan berharap agar distribusi gas elpiji bisa berjalan lancar tanpa hambatan sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik.
Pertamina berkomitmen untuk terus memastikan pasokan gas elpiji dapat memenuhi kebutuhan konsumen, terutama bagi masyarakat yang membutuhkan subsidi.
Dengan adanya penambahan kuota dan koordinasi yang baik antara Pertamina dan pemerintah daerah, diharapkan tidak akan terjadi kelangkaan gas elpiji pada saat permintaan meningkat, terutama menjelang Lebaran.
Untuk itu, masyarakat di Karanganyar tidak perlu khawatir akan kekurangan pasokan gas elpiji selama bulan puasa Ramadan dan Lebaran. Pemerintah dan Pertamina memastikan ketersediaannya tetap terjaga dengan baik.***
Iwan Asmara