PORTAL Desak Pembaruan MoU dengan Yayasan Al Abidin demi Pendidikan Lebih Baik

Surakarta, 1 Agustus 2025 —Kabar Terkininews
Organisasi PORTAL (Persatuan Orang Tua Wali Al Abidin) menyerukan perbaikan dan pembaruan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Yayasan Pendidikan Al Abidin, menegaskan pentingnya semangat musyawarah, transparansi, dan kolaborasi untuk membangun ekosistem pendidikan yang lebih sehat dan berkelanjutan.

Pernyataan resmi ini disampaikan menyusul mencuatnya perhatian publik terhadap hubungan antara PORTAL dan pihak yayasan dalam beberapa waktu terakhir. Sebagai organisasi independen yang mewakili suara orang tua siswa, PORTAL menegaskan tiga poin penting terkait masa depan kerja sama mereka:

PORTAL menegaskan bahwa segala bentuk kelanjutan kerja sama dengan yayasan pendidikan harus dilandasi prinsip musyawarah, mufakat, dan kesetaraan.

“MoU yang lama adalah fondasi awal. Tapi untuk menjawab dinamika hari ini, perlu penyegaran isi MoU yang dirumuskan bersama, secara terbuka dan saling menghargai,” ujar Dr Ahmad Chaerudin ST SE MM, Ketua PORTAL.

Organisasi ini membuka ruang dialog untuk memperbarui poin-poin kesepakatan agar lebih relevan dan responsif terhadap kebutuhan riil di lingkungan sekolah.

PORTAL juga menyoroti pentingnya Yayasan Al Abidin memenuhi janji-janji awal dalam hal penyediaan sarana, kualitas pengajaran, serta komunikasi yang terbuka dengan orang tua.

“Transparansi bukan sekadar angka di laporan, tapi soal proses pengambilan keputusan yang inklusif dan komunikatif. Ini yang perlu dibenahi agar kepercayaan tetap terjaga,” tambahnya.

Pihak yayasan didorong melakukan evaluasi menyeluruh agar kualitas layanan pendidikan benar-benar meningkat dan sesuai harapan.

PORTAL menegaskan bahwa pihaknya tetap berkomitmen untuk menjadi mitra strategis Yayasan Al Abidin demi mewujudkan pendidikan yang unggul dan berkarakter.

“Pendidikan bukan tugas sepihak. Kami ingin kerja sama ini bukan sekadar MoU formal, tapi sinergi jangka panjang yang menyatukan visi,” demikian pernyataan resmi PORTAL.

PORTAL menutup pernyataan dengan menegaskan bahwa sikap terbuka ini bukan ditujukan untuk memperkeruh suasana, melainkan sebagai bentuk tanggung jawab moral menjaga arah kemitraan.

“Kami mengajak semua pihak kembali pada semangat awal: membangun pendidikan terbaik untuk anak-anak kita. Dialog dan keterbukaan adalah kunci,” ujar Tunjung perwakilan humas PORTAL.

PORTAL juga menyampaikan apresiasi kepada media, mitra pendidikan, dan masyarakat yang telah mengikuti isu ini secara dewasa dan proporsional.

Tyo, Solo, melaporkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *