Bantul, KabarTerkiniNews.co.id – Serius tangai persoalan sampah, yang selama ini menjadi momok penyebab banjir, di wilayah Kalurahan Wukirsari, Imogiri, Bantul, warga di 3 rt di Pedukuhan Karangasem, kompak dirikan bank sampah.
Berbekal Surat Keputusan dari Kalurahan, bank sampah Pedukuhan Karangasem, mulai beroperasi. Menjalankan tugasnya, menampung seluruh sampah rumah tangga, yang selama ini hanya dibuang liar, atau dibakar.
Jumat, (08/08/2025) pagi, warga nampak antusias, di saat panen perdana sampah dilaksanakan.Mereka berbonddong-bondong menuju titik pengumpulan, sembari menenteng sejumlah bagor, berisi aneka material sampah daur ulang rumah tangga, yang telah mereka pilah selama sebulan ini.
Sampah yang disetorkan ini, nantinya akan ditimbang, dan dicatat sebagai tabungan sampah, yang dapat mereka cairkan usai panen ketiga digelar. Menurut pengakuan salah satu warga, Supratiningsih, pendirian bank sampah ini berdasarkan inisiatif warga, yang prihatin akan maraknya pembuangan sampah liar di sungai, yang selama ini menjadi penyebab banjir. “kami itu kesal, jengkel iya, banyak warga yang masih buang sampah di sungai, dan setiap hujan datang pasti banjir.” Ungkapnya.
Dirinya berharap, dengan pendirian bank sampah ini, mampu menjadi solusi agar tidak ada lagi warganya yang membuang sampah sembarangan. “mungkin ini cara satu-satunya, agar warga mulai peduli akan sampahnya masing-masing, tidak ada lagi aksi buang sampah sembarangan, karena TPST sudah ditutup kan.” Tegas Suprapti.
Beruntung, itikad baik masyarakat pun mendapat dukungan dari salah satu anak usaha BUMN, bidang permodalan nasional. Lewat program CSR, pihaknya turut menggandeng Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Pilah Berkah, sebagai pendamping program, dengan penerapan konsep bank
Joko Pramono